Depok, jarinusa.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok resmi menjalin kerja sama dengan Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (FPLKP) melalui penandatanganan nota kesepahaman di Aula Bank BJB, Rabu (27/08/25). Langkah strategis ini dinilai sebagai upaya konkret memperkuat pendidikan nonformal sekaligus mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang adaptif terhadap kebutuhan zaman.
Kepala Disdik Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah, menegaskan bahwa kolaborasi ini bukan hanya seremoni belaka. Menurutnya, keberadaan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) memegang peranan penting dalam membekali masyarakat dengan keterampilan praktis.
> “Pendidikan bukan hanya milik sekolah formal. LKP memiliki kontribusi besar dalam mencetak SDM siap kerja. Karena itu, kerja sama dengan FPLKP menjadi sebuah keharusan,” ujarnya.
Lebih jauh, Siti Chaerijah menambahkan bahwa pendidikan harus dibangun dengan ekosistem inklusif. Sinergi antara jalur formal, nonformal, maupun informal harus saling menguatkan agar menghasilkan masyarakat yang berdaya saing tinggi dan berkeadilan.
Sebagai bagian dari agenda tersebut, Disdik juga menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) selama dua hari, 27–28 Agustus 2025, khusus bagi instruktur LKP. Program ini difokuskan pada peningkatan kompetensi pengajar agar lebih siap menghadapi dinamika dunia kerja yang kian kompleks.
> “Kerja sama ini adalah wujud komitmen kami mendorong peningkatan keterampilan masyarakat, membuka peluang usaha, sekaligus memperluas lapangan kerja. Jika kualitas SDM meningkat, otomatis kesejahteraan masyarakat juga ikut naik,” jelasnya.
Disdik bersama FPLKP optimistis kerja sama ini akan menghadirkan beragam program pelatihan inovatif, relevan dengan kebutuhan industri, serta mampu memperkecil kesenjangan keterampilan di masyarakat.
Siti menutup sambutannya dengan optimisme:
> “Saya percaya, dengan komitmen bersama, kita dapat menjadikan Kota Depok sebagai kota yang unggul, nyaman, dan religius, salah satunya melalui pendidikan nonformal yang berkualitas.”
Aden (sumber depok.go.id)
