Depok, jarinusa.id – Kota Depok resmi membuka ajang kompetisi Liga 4 Amatir Piala Wali Kota, yang digelar di Stadion Merpati, Sabtu (23/8/2025). Acara kick-off diawali dengan simbolis penyerahan bola kepada wasit oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, disaksikan langsung oleh Ketua Umum PSSI sekaligus Menteri BUMN, Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi, bersama jajaran Forkopimda.
Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), menegaskan bahwa kompetisi ini merupakan inisiasi bersama PSSI, Pemprov Jabar, dan Pemkot Depok. Menurutnya, sepak bola bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana membahagiakan masyarakat dan menggerakkan anak-anak muda.
“Salah satu bentuk kebahagiaan masyarakat itu adanya tontonan. Kami menyajikan tontonan yang berkualitas, sekaligus menggerakkan kembali anak-anak muda,” ujar KDM kepada wartawan.
KDM juga mendorong agar kompetisi serupa digelar untuk klub-klub daerah, termasuk tingkat Kecamatan, Kelurahan, dan Desa, karena keberadaannya hampir hilang. Ia menambahkan, PSSI berencana menggelar kompetisi Piala Bupati dan Wali Kota serentak di seluruh Jawa Barat pada November 2025.
Sementara itu, Erick Thohir mengapresiasi inisiatif Gubernur dan Wali Kota Depok yang membangkitkan sepak bola dari level bawah. Ia menyebut, Depok menjadi kota pertama di Indonesia yang menyelenggarakan liga empat amatir secara resmi.
“Beliau menjadi Gubernur pertama yang percaya bahwa sepak bola harus dibangun dari bawah,” ujar Erick. Ia menambahkan bahwa PSSI akan terus mendukung pembangunan sepak bola di Depok, termasuk rencana pembangunan stadion bertaraf internasional.
Wali Kota Depok, Supian Suri, menyatakan kebanggaannya karena Kota Depok dipercaya menjadi kota pertama yang menggelar Liga 4 di level nasional. Ia berharap kompetisi ini menjadi motivasi bagi masyarakat untuk mendukung sepak bola lokal.
“Harapan kami, melalui Liga 4 ini akan lahir talenta-talenta hebat dari Depok yang mampu mengharumkan nama daerah, bahkan Indonesia,” pungkas Supian Suri.
Liga 4 Askot PSSI Kota Depok diikuti oleh 15 tim klub, dengan pertandingan perdana mempertemukan PSP Sawangan melawan PS Korpri. Para peserta dan panitia diimbau untuk menjalankan kompetisi dengan profesionalisme maksimal, sekaligus menyiapkan bibit pesepak bola muda berbakat bagi masa depan.
[Nop]
